ALUR PEMROSESAN DATA
2.1 Alur pemrosesan data
Keterangan:
Input :
data yang akan di proses atau dibuat.
I/O : Input / Output.
Proses : Pengolahan data yang dimasukkan.
Memori : Tempat menyimpan data sementara pada saat data diproses.
Storage : Tempat menyimpan data secara permanen seteah diproses.
Output : Hasil dari proses yang berupa tampilan, suara, cetakan.
I/O : Input / Output.
Proses : Pengolahan data yang dimasukkan.
Memori : Tempat menyimpan data sementara pada saat data diproses.
Storage : Tempat menyimpan data secara permanen seteah diproses.
Output : Hasil dari proses yang berupa tampilan, suara, cetakan.
Sistem
komputer memiliki siklus pengolahan yang pasti. Siklus pengolahan itu sendiri
mengacu kepada makna dari arti komputer itu sendiri. Ada tiga pokok dalam siklus pengolahan data
dengan menggunakan komputer tersebut, yaitu input, proses, dan output.
Sedangkan untuk proses sendiri, pemroses dibantu oleh beberapa bagian lain,
yaitu program serta penyimpan (storage). Input Merupakan aktifitas pemberian
data kepada komputer, dimana data tersebut merupakan masukan bagi komputer.
Agar data dapat diterima oleh komputer dengan baik, komputer memiliki peralatan
yang berfungsi untuk hal ini, yang disebut dengan input device . Pada
komputer, input device ini juga bermacam-macam, tergantung bagaimana proses
input tersebut dilaksanakan. Bermacam-macam input device yang digunakan oleh
komputer, contohnya adalah keyboard untuk mengetikkan informasi, pembaca kode
batang pada transaksi di supermarket, kamera untuk menangkap gambar, dan lain
sebagainya. Masukan yang didapatkan oleh input device tersebut informasinya
dikirimkan ke pemroses (otaknya komputer) untuk diproses lebih lanjut,
diabaikan atau informasi tersebut disimpan dalam media penyimpanan. Proses
Setiap masukan yang disampaikan kepada komputer akan masuk ke pemroses,
pemroses ini dikenal juga dengan nama processor . Pemroses ini bisa disebut
dengan otaknya komputer. Pemroses ini akan menentukan akan diapakan informasi
yang masuk tersebut. Jika diolah lebih lanjut, maka data tersebut diolah sesuai
dengan ketentuan yang telah disusun sedemikian kedalam otak komputer. Ketentuan
yang telah disusun ini adalah instruction set. Instruction set ini
merupakan format baku
perintah yang dapat dilaksanakan oleh pemroses. Pemroses memiliki hubungan
dengan media input, program, storage serta media output. Masing-masing akan
dikontak oleh pemroses sesuai dengan tugasnya masing-masing. Pemroses ini hanya
berfungsi untuk menjalankan perintah yang diterimanya dari program. Tindak
lanjut dari masing-masing perintah, katakanlah menampilkan data terebut ke
monitor atau ke printer, maka pemroses akan mengirimkan lagi hasil olahannya ke
media yang dituju. Dengan mengirimkan data ke media yang dituju, maka berarti
pemroses menyerahkan tugasnya kepada media tersebut sambil mengirimkan
data-data yang diperlukan oleh media yang dituju serta instruksi yang diminta
untuk dilaksanakan oleh media yang dituju itu tadi. Bus Bus merupakan jalur
penghubung antar alat pada komputer yang digunakan sebagai media dalam proses
melewatkan data pada suatu proses. Bus ini bisa dianggap sebagai sebuah pipa,
dimana pipa atau saluran tersebut digunakan untuk mengirimkan dan menerima
informasi antar alat yang dihubungkannya. Pada sistem komputer, bus ini
termasuk perangkat internal, kecepatan pengiriman informasi melalui bus ini
dilakukan dengan kecepatan tinggi. Program Program merupakan kumpulan
instruction set yang akan dijalankan oleh pemroses, yaitu berupa software.
Bagaimana sebuah sistem komputer berpikir diatur oleh program ini. Program
inilah yang mengendalikan semua aktifitas yang ada pada pemroses. Program
berisi konstruksi logika yang dibuat oleh manusia, dan sudah diterjemahkan ke
dalam bahasa mesin sesuai dengan format yang ada pada instruction set. Storage
Dalam menjalankan proses, selain proses diatur oleh program, pemroses juga
memiliki akses ke media penyimpan yang disebut dengan storage. Storage ini berfungsi
untuk menyimpan berbagai informasi yang dibutuhkan untuk menjalankan fungsi
pemroses, baik untuk penyimpan sementara maupun untuk jangka panjang. Pemroses
melakukan tugasnya sesuai dengan kendali yang ada pada program. Proses untuk
mengambil data atau menyimpan data pada storage ini dilaksanakan oleh pemroses
sesuai dengan perintah yang diterima pemroses dari program yang sedang ia
jalankan. Output Merupakan aktifitas menerima data dari hasil pengolahan pada
bagian pemroses. Jika terdapat data pada aktifitas output ini, berarti pemroses
menyerakan tugas selanjutnya kepada bagian ini. Tentu saja pada bagian ini
diperlukan juga peralatan yang bekerja, dimana peralatan terebut disebut dengan
output device. Pada komputer contoh output device ini adalah printer
(pencetak). Ketika data output dari pemroses diterimanya maka printer akan
melaksanakan tugas yang diterima dari pemroses tadi.
2.2
Cara Kerja computer
- memori
Di
sistem ini, memori adalah urutan byte yang dinomori (seperti "sel"
atau "lubang burung dara"), masing-masing berisi sepotong kecil
informasi. Informasi ini mungkin menjadi perintah untuk mengatakan pada
komputer apa yang harus dilakukan. Sel mungkin berisi data yang diperlukan
komputer untuk melakukan suatu perintah. Setiap slot mungkin berisi salah satu,
dan apa yang sekarang menjadi data mungkin saja kemudian menjadi perintah.
Memori
menyimpan berbagai bentuk informasi sebagai angka biner. Informasi yang belum
berbentuk biner akan dipecahkan (encoded) dengan sejumlah instruksi yang mengubahnya
menjadi sebuah angka atau urutan angka-angka. Sebagai contoh: Huruf F disimpan
sebagai angka desimal 70 (atau angka biner) menggunakan salah satu metode
pemecahan. Instruksi yang lebih kompleks bisa digunakan untuk menyimpan gambar,
suara, video, dan berbagai macam informasi. Informasi yang bisa disimpan dalam
satu sell dinamakan sebuah byte.
Secara
umum, memori bisa ditulis kembali lebih jutaan kali - memori dapat diumpamakan
sebagai papan tulis dan kapur yang dapat ditulis dan dihapus kembali, daripada
buku tulis dengan pena yang tidak dapat dihapus.
Ukuran
masing-masing sel, dan jumlah sel, berubah secara hebat dari komputer ke
komputer, dan teknologi dalam pembuatan memori sudah berubah secara hebat -
dari relay elektromekanik, ke tabung yang diisi dengan air raksa (dan kemudian
pegas) di mana pulsa akustik terbentuk, sampai matriks magnet permanen, ke
setiap transistor, ke sirkuit terpadu dengan jutaan transistor di atas satu
chip silikon.
- pemrosesan (CPU)
Unit
Pengolah Pusat atau CPU berperanan untuk memproses arahan, melaksanakan
pengiraan dan menguruskan laluan informasi menerusi system komputer. Unit atau
peranti pemprosesan juga akan berkomunikasi dengan peranti input , output dan
storan bagi melaksanakan arahan-arahan berkaitan.
Contoh
sebuah CPU dalam kemasan Ball Grid Array (BGA) ditampilkan terbalik dengan
menunjukkan kaki-kakinya.
Dalam
arsitektur von Neumann yang asli, ia menjelaskan sebuah Unit Aritmatika dan
Logika, dan sebuah Unit Kontrol. Dalam komputer-komputer modern, kedua unit ini
terletak dalam satu sirkuit terpadu (IC - Integrated Circuit), yang biasanya
disebut CPU (Central Processing Unit).
Unit
Aritmatika dan Logika, atau Arithmetic Logic Unit (ALU), adalah alat yang
melakukan pelaksanaan dasar seperti pelaksanaan aritmatika (tambahan,
pengurangan, dan semacamnya), pelaksanaan logis (AND, OR, NOT), dan pelaksanaan
perbandingan (misalnya, membandingkan isi sebanyak dua slot untuk kesetaraan).
Pada unit inilah dilakukan "kerja" yang nyata.
Unit
kontrol menyimpan perintah sekarang yang dilakukan oleh komputer, memerintahkan
ALU untuk melaksanaan dan mendapat kembali informasi (dari memori) yang
diperlukan untuk melaksanakan perintah itu, dan memindahkan kembali hasil ke
lokasi memori yang sesuai. Sekali yang terjadi, unit kontrol pergi ke perintah
berikutnya (biasanya ditempatkan di slot berikutnya, kecuali kalau perintah itu
adalah perintah lompatan yang memberitahukan kepada komputer bahwa perintah
berikutnya ditempatkan di lokasi lain).
- input
dan hasil
I/O
membolehkan komputer mendapatkan informasi dari dunia luar, dan menaruh hasil
kerjanya di sana ,
dapat berbentuk fisik (hardcopy) atau non fisik (softcopy). Ada berbagai macam alat I/O, dari yang akrab
keyboard, monitor dan disk drive, ke yang lebih tidak biasa seperti webcam
(kamera web, printer, scanner, dan sebagainya.
Yang
dimiliki oleh semua alat masukan biasa ialah bahwa mereka meng-encode
(mengubah) informasi dari suatu macam ke dalam data yang bisa diolah lebih
lanjut oleh sistem komputer digital. Alat output, men-decode data ke dalam
informasi yang bisa dimengerti oleh pemakai komputer. Dalam pengertian ini,
sistem komputer digital adalah contoh sistem pengolah data.
- instruksi
Perintah
yang dibicarakan di atas bukan perintah seperti bahasa manusiawi. Komputer
hanya mempunyai dalam jumlah terbatas perintah sederhana yang dirumuskan dengan
baik. Perintah biasa yang dipahami kebanyakan komputer ialah "menyalin isi
sel 123, dan tempat tiruan di sel 456", "menambahkan isi sel 666 ke
sel 042, dan tempat akibat di sel 013", dan "jika isi sel 999 adalah
0, perintah berikutnya anda di sel 345".
Instruksi
diwakili dalam komputer sebagai nomor - kode untuk "menyalin" mungkin
menjadi 001, misalnya. Suatu himpunan perintah khusus yang didukung oleh
komputer tertentu diketahui sebagai bahasa mesin komputer. Dalam praktiknya,
orang biasanya tidak menulis perintah untuk komputer secara langsung di bahasa
mesin tetapi memakai bahasa pemrograman "tingkat tinggi" yang
kemudian diterjemahkan ke dalam bahasa mesin secara otomatis oleh program
komputer khusus (interpreter dan kompiler). Beberapa bahasa pemrograman
berhubungan erat dengan bahasa mesin, seperti assembler (bahasa tingkat
rendah); di sisi lain, bahasa seperti Prolog didasarkan pada prinsip abstrak
yang jauh dari detail pelaksanaan sebenarnya oleh mesin (bahasa tingkat tinggi)
- arsitektur
Komputer
kontemporer menaruh ALU dan unit kontrol ke dalam satu sirkuit terpadu yang
dikenal sebagai Central Processing Unit atau CPU. Biasanya, memori komputer
ditempatkan di atas beberapa sirkuit terpadu yang kecil dekat CPU. Alat yang
menempati sebagian besar ruangan dalam komputer adalah ancilliary sistem
(misalnya, untuk menyediakan tenaga listrik) atau alat I/O.
Beberapa
komputer yang lebih besar berbeda dari model di atas di satu hal utama - mereka
mempunyai beberapa CPU dan unit kontrol yang bekerja secara bersamaan. Terlebih
lagi, beberapa komputer, yang dipakai sebagian besar untuk maksud penelitian
dan perkomputeran ilmiah, sudah berbeda secara signifikan dari model di atas,
tetapi mereka sudah menemukan sedikit penggunaan komersial.
Fungsi
dari komputer secara prinsip sebenarnya cukup sederhana. Komputer mencapai
perintah dan data dari memorinya. Perintah dilakukan, hasil disimpan, dan
perintah berikutnya dicapai. Prosedur ini berulang sampai komputer dimatikan.
- program
Program
komputer adalah daftar besar perintah untuk dilakukan oleh komputer, barangkali
dengan data di dalam tabel. Banyak program komputer berisi jutaan perintah, dan
banyak dari perintah itu dilakukan berulang kali. Sebuah komputer pribadi
modern yang umum (pada tahun 2003) bisa melakukan sekitar 2-3 milyar perintah
dalam sedetik. Komputer tidak mendapat kemampuan luar biasa mereka lewat
kemampuan untuk melakukan perintah kompleks. Tetapi, mereka melakukan jutaan perintah
sederhana yang diatur oleh orang pandai, "programmer."
"Programmer Baik memperkembangkan set-set perintah untuk melakukan tugas
biasa (misalnya, menggambar titik di layar) dan lalu membuat set-set perintah
itu tersedia kepada programmer lain." Dewasa ini, kebanyakan komputer
kelihatannya melakukan beberapa program sekaligus. Ini biasanya diserahkan ke
sebagai multitasking. Pada kenyataannya, CPU melakukan perintah dari satu
program, kemudian setelah beberapa saat, CPU beralih ke program kedua dan melakukan
beberapa perintahnya. Jarak waktu yang kecil ini sering diserahkan ke sebagai
irisan waktu (time-slice). Ini menimbulkan khayal program lipat ganda yang
dilakukan secara bersamaan dengan memberikan waktu CPU di antara program. Ini
mirip bagaimana film adalah rangkaian kilat saja masih membingkaikan. Sistem
operasi adalah program yang biasanya menguasai kali ini membagikan.
·
sistem opersi
Sistem
operasi ialah semacam gabungan dari potongan kode yang berguna. Ketika semacam
kode komputer dapat dipakai secara bersama oleh beraneka-macam program
komputer, setelah bertahun-tahun, programer akhirnya menmindahkannya ke dalam
sistem operasi.
Sistem
operasi, menentukan program yang mana dijalankan, kapan, dan alat yang mana
(seperti memori atau I/O) yang mereka gunakan. Sistem operasi juga memberikan
servis kepada program lain, seperti kode (driver) yang membolehkan programer
untuk menulis program untuk suatu mesin tanpa perlu mengetahui detail dari
semua alat elektronik yang terhubung.
2.3 Kecepatan proses :
–
Clock :
Hertz
–
Siklus
mesin :Fetch, decode, execute
–
MIPS
(Millions of Instructions Per Second)
–
MFLOATS
(Millions of Floating point Per Second)
2.4 Faktor yang mempengaruhi kecepatan proses
1. -Register
menyimpan
instruksi selama proses berjalan, ukuran sesuai dengan jumlah data yang dapat
diproses dalam saty waktu (Reg ukuran 32 bit berarti dapat memproses 4 byte
data dalam satuan waktu
2. -RAM
semakin
besar RAM maka semakin banyak data yang disimpan sehingga akses ke data lebih
cepat (dibandingkan dengan mengakses ke Secondary Storage). Jika ukuran
aplikasi besar dan tidak cukup untuk diload sekalian ke dalam memori maka
dilakukan proses segmentasi dan swapping (pemindahan data dari memory ke
storage)
3. -CPU clock
semakin
tinggi clock CPU maka semakin cepat / semakin banyak perintah yang dapat
dieksekusi
4. -Bus / datapath
menentukan
besarnya data yang dapat ditransmisikan antara CPU dan device yang lain. (
seperti jalan raya)
5. -Cache memory
semakin
cepat, dan besar cache maka proses akan menjadi lebih cepat
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Cara
kerja computer diantaranya meliputi, memory, pemrosesan, input dan hasil,
arsitektur , program dan system operasi.
3.2 Referensi
·
http://tjokorda.blog.ittelkom.ac.id/
·
http://id.answers.yahoo.com/
0 komentar:
Posting Komentar